Depot Kayu di Pedawang, Kabupaten Pekalongan, Ludes Dilalap Api: Mesin Gergaji hingga Sepeda Motor Ikut Hangus
Kabupaten Pekalongan – Sebuah depot kayu di Desa Pedawang, Kabupaten Pekalongan, hangus terbakar. Kebakaran hebat tersebut tidak hanya menghancurkan bangunan dan stok kayu, tetapi juga mesin gergaji, peralatan kerja, hingga sepeda motor yang ada di lokasi. Kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, meskipun belum ada laporan korban jiwa dalam insiden ini.
Kronologi Kebakaran yang Mengerikan
Menurut keterangan warga sekitar, api mulai terlihat sekitar pukul. Diduga, kebakaran bermula dari korsleting listrik atau puntung rokok yang tidak dipadamkan dengan benar. Karena depot tersebut menyimpan banyak material kayu kering, api dengan cepat menjalar dan sulit dikendalikan.
Tim pemadam kebararan (Damkar) dari Kecamatan dan wilayah sekitarnya langsung bergerak cepat ke lokasi. Namun, karena akses jalan yang sempit dan minimnya sumber air, proses pemadaman sempat terkendala. Butuh waktu beberapa jam sebelum api benar-benar dapat dipadamkan.
Kerugian yang Diderita Pemilik Depot
Pemilik depot, yang diketahui bernama [Nama Pemilik], mengaku mengalami kerugian besar akibat musibah ini. Selain bangunan dan kayu-kayu siap olah, beberapa peralatan penting seperti:
-
Mesin gergaji listrik
-
Perkakas tukang kayu
-
Satu unit sepeda motor milik pekerja
ikut menjadi korban keganasan si jago merah.
“Kami masih syok, ini benar-benar kejadian yang tidak terduga. Sekarang kami harus memikirkan cara untuk bangkit kembali,”.

Respons Pemerintah dan Bantuan untuk Korban Depot Kayu
Menyatakan bahwa pihaknya sedang mendata kerugian dan akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan bantuan. Beberapa langkah yang akan diambil meliputi:
✔ Bantuan sementara untuk kebutuhan mendesak korban
✔ Pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kebakaran
✔ Edukasi pencegahan kebakaran bagi pelaku usaha di wilayah tersebut
Apa yang Bisa Dipelajari dari Kejadian Depot Kayu Ini?
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi para pelaku usaha, khususnya yang bergerak di bidang perkayuan dan bengkel kerja, untuk:
🔹 Memastikan instalasi listrik dalam kondisi baik
🔹 Menyediakan alat pemadam kebakaran (APAR) di tempat usaha
🔹 Tidak membuang puntung rokok sembarangan
🔹 Memiliki asuransi properti untuk mengantisipasi risiko kerugian besar
Dukungan untuk Pemilik Depot
Warga sekitar dan rekan sesama pengusaha kayu telah mulai menggalang donasi dan bantuan tenaga untuk membantu pemilik depot bangkit kembali.
Bagaimana pendapat Anda tentang kejadian ini? Apakah di daerah Anda juga rawan kebakaran akibat faktor serupa? Bagikan pengalaman dan saran Anda di kolom komentar!