pekalongan – Pernikahan Viral Sebuah acara pernikahan di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, mendadak viral di media sosial karena memberikan souvenir yang tidak biasa.
Alih-alih memberikan souvenir seperti kipas, gelas, atau gantungan kunci, pasangan pengantin ini memilih membagikan sayur-mayur segar kepada tamu undangan.
Souvenir sayuran tersebut langsung menarik perhatian warga sekitar, terutama kalangan ibu-ibu yang antusias membawa pulang oleh-oleh unik dari pesta pernikahan.
Baca Juga : Titiek Soeharto: Presiden Sangat Mendukung Perpres Pemberantasan Ekspor Lobster Ilegal
Dalam ini video yang beredar, tampak emak-emak tersenyum lebar sembari membawa kantong berisi terong, kangkung, bayam, tomat, dan cabai.
Tak sedikit yang menganggap ide ini sangat kreatif dan bermanfaat, terutama di tengah harga kebutuhan pokok yang kian melambung.
Dedi mengaku bahwa ide memberikan souvenir sayuran datang dari sang istri yang ingin memberi sesuatu yang “berguna dan tidak mubazir”.
Pasangan ini membeli sayuran dari pasar lokal sehari sebelum acara berlangsung, dan langsung mengemasnya dalam plastik jinjing yang cantik.
Mereka menyediakan sekitar 500 paket sayuran untuk dibagikan kepada para tamu yang datang, terutama ibu-ibu rumah tangga.
Uniknya, setiap tamu yang menerima souvenir juga mendoakan pasangan pengantin dengan doa-doa khas emak-emak, seperti “Semoga langgeng dan murah rezeki seperti sayurnya”.
Beberapa warga ini bahkan datang tanpa undangan hanya karena mendengar kabar bahwa ada “pesta sayur” di kampung sebelah.
Panitia pernikahan pun tetap melayani semua tamu dengan ramah dan tidak membedakan siapa yang membawa undangan atau tidak.
Karena jumlah souvenir cukup banyak, semua tamu tetap kebagian, bahkan ada yang bisa memilih jenis sayur sesuai selera.
Selain ini sayuran, pesta pernikahan itu juga menyajikan makanan tradisional seperti nasi megono, tahu bacem, dan sambal terasi yang menggugah selera.
Para tetangga turut membantu memasak, menata tempat, dan mengurus tamu undangan, menjadikan acara terasa sangat akrab.
“Jarang-jarang ada yang mikir sampai segitu. Ini luar biasa. Tidak hanya merayakan kebahagiaan, tapi juga berbagi manfaat,” katanya.
