Rizal Bawazier Dukung Penuh Pembongkaran Karaoke Liar di Pantai Sigandu: Demi Ketertiban dan Kenyamanan Masyarakat
Batang – Anggota DPR RI Komisi XI, Rizal Bawazier, menyampaikan dukungan penuhnya terhadap langkah tegas Pemerintah Kabupaten Batang yang membongkar tempat karaoke liar di kawasan wisata Pantai Sigandu. Langkah ini dinilainya sebagai upaya penting untuk menjaga ketertiban, kenyamanan, dan moralitas di ruang publik yang seharusnya menjadi tempat wisata keluarga.
Rizal menilai keberadaan tempat karaoke liar yang selama ini beroperasi tanpa izin resmi sudah sangat meresahkan masyarakat, terutama warga sekitar dan para pengunjung pantai. Aktivitas ilegal tersebut tidak hanya mengganggu suasana wisata, tetapi juga diduga menjadi tempat penyalahgunaan narkoba, praktik prostitusi terselubung, serta mengganggu ketertiban umum.
“Saya mendukung penuh tindakan pembongkaran tempat karaoke liar di Pantai Sigandu. Sudah lama warga mengeluhkan keberadaan mereka. Kawasan wisata seharusnya menjadi ruang aman dan nyaman untuk semua, bukan tempat kegiatan yang merusak moral,” tegas Rizal Bawazier dalam pernyataannya, Kamis (11/7).
Kawasan Wisata Harus Bersih dari Praktik Ilegal
Pantai Sigandu selama ini dikenal sebagai salah satu destinasi andalan Kabupaten Batang. Letaknya yang strategis dan pemandangan alamnya yang memukau membuatnya ramai dikunjungi wisatawan, terutama saat akhir pekan dan libur panjang. Namun, citra positif itu ternoda akibat menjamurnya tempat hiburan malam yang tidak mengantongi izin dan merusak suasana wisata keluarga.
Rizal menilai, jika tidak segera ditertibkan, hal ini dapat berdampak buruk terhadap perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Wisatawan akan enggan datang jika kawasan pantai diwarnai aktivitas ilegal yang meresahkan.
“Kita ingin Pantai Sigandu menjadi kawasan wisata unggulan yang bersih, tertib, dan membawa manfaat ekonomi untuk masyarakat sekitar. Untuk itu, praktik-praktik ilegal seperti karaoke liar harus diberantas,” tegasnya lagi.
Dorong Penataan Ulang dan Pemberdayaan Masyarakat
Lebih lanjut, Rizal Bawazier juga mendorong agar pembongkaran ini diikuti dengan langkah penataan ulang kawasan wisata. Ia berharap pemerintah daerah tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga memberikan solusi bagi warga yang terdampak, terutama jika ada yang menggantungkan hidup dari kegiatan hiburan tersebut.
“Saya minta Pemkab Batang menyiapkan program pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan bagi warga sekitar. Kita bisa dorong pelatihan UMKM, membuka peluang kerja di sektor wisata resmi, atau mendampingi mereka agar bisa beralih ke usaha yang lebih sehat dan legal,” ujarnya.
Harapan untuk Penegakan Hukum yang Konsisten
Dalam kesempatan itu, Rizal juga mengapresiasi aparat kepolisian, Satpol PP, dan seluruh elemen pemerintah daerah yang terlibat dalam operasi penertiban tersebut. Ia berharap penegakan hukum bisa berjalan konsisten agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
“Penegakan hukum tidak boleh setengah-setengah. Jika dibiarkan, mereka akan kembali muncul. Ini soal keberanian kita menjaga ruang publik dari aktivitas yang merusak tatanan sosial,” tutup Rizal.
